Buat Konten Hingga Dapat Jodoh, Simak Perjalanan Seorang Content Creator Likee

MediaPATRIOT – Jakarta, 13 Oktober 2021 – Menjadi seorang content creator di media sosial membutuhkan kreativitas serta ketekunan yang ekstra. Kedua hal tersebut akan membuahkan hasil seperti ketenaran, uang, serta kesuksesan lainnya. Banyak kisah menarik dari para content creator di luar sana yang sebelumnya mengalami naik dan turun di sepanjang karir mereka, dan sekarang sudah berkecukupan dan menikmati kesuksesannya. Namun bagaimana kalau dari ketekunan dan kreativitas tidak hanya berbuah pada kesuksesan namun juga mendapatkan pasangan hidup?

 

Hal tersebut dirasakan oleh Farah Nunut, seorang content creator Likee dan juga influencer yang telah bergabung bersama Likee sejak 2017 silam. Bermula dari ajakan teman-temannya, Farah mulai membuat video pendek menggunakan aplikasi Likee, “aku tertarik karena Likee memiliki banyak efek kamera dan video lucu dan menarik, dan mulai dari sana, aku mulai buat banyak konten di Likee, mulai dari dance dan drama hingga komedi,” ujar, Farah.

Bertemu Pasangan Hidup lewat Likee

Farah bertemu dengan Suaminya, Zaki, yang juga saat ini merupakan content creator Likee. Zaki merupakan content creator dan salah satu follower Farah di media sosial, berawal dari ajakan Zaki untuk melakukan kolaborasi membuat video pendek bersama Farah, keduanya sering melakukan kolaborasi sehingga mereka berdua menjadi sepasang kekasih.

 

“Pada awalnya Zaki adalah salah satu follower aku dan content creator juga, dia ajak aku untuk collab membuat video pendek, mulai dari saat itu kami berdua menjadi sering membuat video pendek bersama dari situlah akhirnya kami mulai jatuh cinta dan mulai menjalin hubungan sejak November 2017,” cerita Farah.

 

Tidak berhenti disitu, Farah dan Zaki seiring waktu menjadi semakin dekat dan mengatakan ingin fokus menjadi content creator di Likee untuk menabung dan dipakai untuk menikah. Seperti sebuah doa, perkataan tersebut akhirnya dikabulkan pada Mei 2018, setelah Zaki mengenalkan keluarganya ke keluarga Farah, akhirnya keduanya resmi menikah. Kini Farah dan Zaki telah dianugerahi seorang anak bernama Faza. Saat ini mereka bertiga seringkali membuat video pendek bersama dan disambut dengan antusias yang tinggi dari para penggemar Farah.

 

Menjadi Content Creator Likee sebagai Sumber Penghasilan

Farah juga menceritakan bagaimana menjadi content creator Likee, dirinya mendapatkan keuntungan selain ketenaran yaitu gaji yang membuat dirinya saat ini memiliki motor, mobil, sebuah lahan tanah, dan juga tabungan. “Dari gaji yang aku terima sebagai content creator Likee, banyak hal yang sudah aku bisa miliki sendiri, aku bisa menikah, aku sekarang punya mobil, tanah, bersyukur banget aku bisa menjadi aku yang sekarang ini,” ujar Farah.

 

 

Sampai saat ini, Farah masih menghasilkan konten-konten video pendek menarik di Likee dari kediamannya. Pandemi memang menimbulkan banyak keterbatasan dari seluruh aspek, mulai dari membuat konten di suatu area publik, dan juga minimnya bantuan yang bisa didapatkan karena social distancing.

 

“Sebelum pandemi, Aku dan teman-teman biasanya akan membuat konten di satu area bersama-sama dan bergantian, namun sejak pandemi, membuat konten itu lebih sulit karena rasa takut kita akan pandemi dan juga peraturan ketat dimana-mana soal kerumunan. Sekarang, untuk membuat konten saja banyak pihak keamanan yang tidak memberikan izin di tempat-tempat tertentu,” ujar Farah.

 

Walaupun tidak dapat membuat konten di area tertentu, Farah dan keluarganya saat ini tetap konsisten membuat konten menarik dan lucu di rumah dan area sekitar rumah mereka. “Akhirnya sekarang ini juga aku membuat konten di rumah bersama Zaki dan Faza, para penggemarku juga antusias sekali kalau aku membuat konten bersama Faza, dan Faza di umur yang udah dua tahun ini dia mulai paham dan bisa mengikuti gerakan-gerakan dari lagu yang kita putar dan juga bisa diarahkan sekarang kalau kita mau buat konten tentang Faza,” ucap Farah.

 

Farah Dengan Haters

Farah juga memiliki pandangan terhadap orang-orang atau komentar negatif terhadap dirinya. “Nah untuk para haters ini aku bukan orang yang akan diam begitu saja, namun aku ladeni, aku sampaikan dan jelaskan ke mereka kalau aku tidak seperti apa yang mereka katakan, atau tidak seperti apa yang mereka persepsikan, karena kita semua manusia punya baik dan buruk masing-masing, dan untungnya mereka mengerti ketika aku jelaskan, meminta maaf dan paham kalau tidak boleh menilai orang hanya dari penampilan saja tanpa mengenal lebih jauh,” tutup Farah. (red Irwan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *